Mengenal Lifestyle ‘Creep’ yang Menyerang Milenial: Semakin Tinggi Pendapatan, Gaya Hidup Semakin Mewah
Mengenal Lifestyle ‘Creep’ yang Menyerang Milenial: Semakin Tinggi Pendapatan, Gaya Hidup Semakin Mewah – Ketika seseorang mendapatkan promosi jabatan dan kenaikan gaji, hal pertama yang akan dilakukan adalah merayakan momen tersebut dengan perayaan kecil bersama pasangan, keluarga, atau teman. Untuk momen spesial, makan malam di restoran mewah adalah pilihan terbaik. Kamu pernah seperti ini juga, Beauties. Mendapatkan kenaikan gaji juga akan menggoda kamu untuk membeli ponsel keluaran terbaru, tas limited edition, atau barang-barang lain yang sebenarnya tidak kamu butuhkan. Hati-hati, Beauties, bisa jadi kamu terjebak dalam lifestyle creep. Apa itu?
Pengertian Lifestyle Creep
Melansir Finance Yahoo, lifestyle creep atau inflasi gaya hidup terjadi ketika standar hidup masyarakat meningkat seiring dengan bertambahnya pendapatan. Hal ini bukan sesuatu yang bisa terjadi pada seseorang dalam waktu semalam. Lifestyle creep merupakan siklus menguras uang untuk bekerja lebih keras untuk mendapatkan pendapatan yang besar. Ketika kamu berhasil mendapatkan pendapatan yang lebih tinggi, kamu juga akan menghabiskan lebih banyak uang untuk standar hidup. Hal ini akan membuat kamu kembali bekerja lebih keras untuk mendapatkan pendapatan yang lebih besar. Siklus ini akan terus berulang karena kamu merasa tidak memiliki cukup uang ekstra. Contoh lifestyle creep bisa dimulai dari hal-hal kecil, misalnya selalu bersantai di coffee shop mahal setiap minggu. Atau contoh lain yang tanpa kamu sadari adalah membeli kendaraan atau perangkat elektronik baru karena mampu, bukan karena butuh. Jika kebiasaan ini tidak dihentikan, kamu tidak akan punya tabungan untuk masa depan armyndonews.id
Pentingnya Menghindari Lifestyle Creep
Ketika kamu menghasilkan banyak uang, ini tidak berarti kamu harus menghabiskannya tanpa berpikir panjang hanya karena aliran pendapatan kamu lebih luas dan lebih cepat daripada sebelumnya. Jika kamu menghabiskan semua pendapatan kamu untuk hal yang tidak dibutuhkan, apa yang akan terjadi jika kamu membutuhkan uang untuk kondisi darurat? Misalnya, kamu bisa saja tiba-tiba kehilangan pekerjaan atau harus melakukan pengobatan karena sakit. Lifestyle creep juga tidak terlepas dari penggunaan kartu kredit dan cicilan yang akan mendorong kamu jauh ke dalam lubang utang.
Cara Menghindari Lifestyle Creep
Tulis Tujuan Keuangan
Buatlah tujuan keuangan jangka panjang. Hidup di zaman seperti sekarang dapat membuat siapa pun menghabiskan uang secara impulsif dan menyebabkan lifestyle creep. Luangkan waktu untuk menulis beberapa tujuan keuangan jangka panjang.
Tabung Penghasilan Tambahan
Ketika kamu mendapatkan bonus atau penghasilan tambahan lain, buat aturan untuk memasukkan sebagian besar ke dalam tabungan. Tanamkan pada diri sendiri bahwa kamu sedang berinvestasi untuk masa depan.
Manjakan Diri Sesekali
Adalah suatu kesalahan untuk membatasi pengeluaran kamu sampai-sampai kamu tidak pernah bisa belanja secara royal. Jadi, sesekali tidak apa-apa jika kamu ingin memanjakan diri. Cobalah untuk membelanjakan sesuatu yang berharga daripada sesuatu yang cepat berlalu.
Keuntungan Menghindari Lifestyle Creep
Meskipun bisa menyenangkan untuk menghabiskan uang, kamu tidak akan pernah memiliki persediaan yang tidak ada habisnya. Ketika dana habis, konsekuensinya tidak sepadan. Menghindari lifestyle creep berarti kamu akan memiliki tabungan yang tersedia untuk keadaan darurat dan pengeluaran besar yang direncanakan. Menabung untuk masa pensiun akan menjadi seperti kebiasaan, membuatnya lebih mudah untuk pensiun tepat waktu dan menikmati hidup dengan lebih baik. Menghindari lifestyle creep atau inflasi gaya hidup dapat membantu kamu memahami apa yang membuat kamu bahagia.